Puluhan Mahasiswa HMI Bone Gelar Aksi Damai Didepan Halaman Mapolres Bone

MATANETNEWS.COM_BONE – Puluhan Mahasiswa Islam Bone mendatangi dan berunjuk rasa didepan kantor Mapolres Bone Sulawesi Selatan, pada Senin, 1/10/2019

Dalam kedatangan Mahasiswa Islam Indonesia (HMI) ini adalah bentuk sodaritas bagi mahasiswa Islam Indonesia Bone atas tewasnya rekan Pengurus Mahasiswa Islam Indinesia (PMII) UHO di Kendari dalam berunjuk rasa menolak RKUHP dan UU KPK didepan kantor DPRD Kendari beberapa pekan yang lalu.

Massa juga mendesak agar oknum polisi diberi hukuman yang seberat beratnya atas dengan sengaja melakukan penembakan Randi salah satu Mahasiswa UHO Kendari dalam berunjuk rasa beberapa pekan yang lalu. 

“Kami meminta kepada Kapolda dan Kapolri agar secepatnya melakukan tindakan memberikan sangksi terhadap oknum Polisi yang sengaja melakukan penembakan sehingganya mahasiswa UHO rekan kami meninggal dunia, ” teriak Orator pengunjuk rasa didepan Mapolres Bone. 

Baca Juga:  Sertijab Pergantian Dua PJU Kodam XIV Hasanuddin, Ini Pesan Pangdam

“Kami meminta agar Kapolda Sulawesi Selatan dan Kapolri memberikan hunkuman kepada oknum polisi yang mencederai nama baik insitusi Polri, Kalau perlu hukumanya oknum polisi yang semacam ini adalah pemecatan dari kesatuanya sebagai anggota Polri, ” Ucapnya. 

Menanggapi unjuk rasa oleh Mahasiswa Islam Indonesia Bone, AKBP Muh. Kadarislam Kasim, SH,.S.I.K,.MSi Kapolres Bone menerima dan akan menyampaikan semua tuntutan serta permintaan oleh para mahasiswa Islam Indonesia Bone kepada Kapolda dan Kapolri. 

“Semua tuntutan adik adik Mahasiswa Islam indonesia ini saya akan sampaikan ke Kapolda dan Kapolri , dan sekarang sementara dalam penyidikan oleh tim dari Mabes Polri, insya allah secepatnya kita akan tahu siapa pelaku penembakan oleh adik Mahasiswa kita dikendari, ” Ucap AKBP muh Kadarislma Kasim Kapolres Bone. 

Baca Juga:  Pangdam XIV/Hsn: Prajurit Arhanud Harus Profesional dan Pantang Menyerah

Jadi untuk sementara kita masih menunggu hasil penyidikan oleh Tim Mabes Polri yang sedang bekerja dalam penyidikan kasus penembakan Mahasiswa UHO di Kendari , setelah itu pak Kapolda dan Kapolri akan memberikan sangksi oleh pelaku sesuai undang undang yang berlaku, dan kemungkinan pemecatan dari kesatuan Polri  ” Tutup AKBP Muh. Kadarislam Kasiim.

Setelah mendengar Pernyataan Kapolres Bone dalam unjuk rasa damai ini Mahasiswa sama Kapolres Bone melakukan Sholat Goib dimasjid Agung Bone dan masing masing membubarkan diri dengan tertib. 

Kontributor. Vicram

Pos terkait