MATANETNEWS.COM,KENDARI -Sebelumnya melalui media ini kemarin 21 maret 2020 diberitakan Pria bernama Muhammad Nursaputra (29), meninggal dunia akibat dugaan terjangkit Covid-19 atas dasar laporan Kepolisian hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta keterangan saksi, kuat dugaan sementara bahwa pengemudi ojek online meninggal dikamar tidur akibat virus corona.
Informasi yang dihimpun, bahwa Korban Muhammad Nursaputra pada sebelumnya pernah dirawat di RSUD Kota Kendari dan mengidap riwayat gejala penyakit Demam Berdarah (DBD).
Dan disimpulkan melalui keterangan Dr.Sukirman (RSUD kota Kendari), bahwa gejala Covid-19 mirip Gejala Demam Berdarah yaitu mengalami Batuk, Flu dan Demam tinggi, hal ini yang di alami Korban Nur Saputra yang sempat memeriksakan keadaan tubuhnya di RSUD Kota Kendari pada 19 maret 2020 yang lalu, berdasarkan hasil uji Lab positif DBD namun Korban Nursaputra enggan untuk menjalani perawatan yang dianjurkan Dokter.
Diketahui, Pihak Kepolisian Kendari juga telah melakukan prosedural dengan melakukan uji Forensik visum et repertum di RS Bhayangkara Kendari, menyimpulkan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Korban Muhammad Nursaputra.
Redaksi Tim
IKLAN