MAKASSAR, MNN.COM — Dalam rangka meningkatkan pengamanan jelang perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) kerahkan sekitar 4.840 personel.
“Ribuan personel itu akan dilibatkan dalam operasi gabungan bersandi Operasi Lilin. Jadi dalam waktu dekat, kami akan melaksanakan Operasi Lilin 2022,” jelas Kapolda Sulsel, Irjen. Pol. Drs. Nana Sudjana, pada kamis (15/12/22).
Untuk itu sesuai yang dilansir oleh medcom.id, bahwa dari 4.840 personel tersebut, terdiri dari 2.429 personel Polri, dan 2.151 Instansi terkait. Selain Instansi Pemerintah, Polda Sulsel akan menggandeng pula tokoh-tokoh agama dan masyarakat untuk turut berperan dalam menjaga kondusifitas saat Natal dan Tahun Baru 2023.
Pelaksanaan Operasi Lilin tersebut, akan berlangsung selama 10 hari, mulai dari 24 Desember 2022, hingga 2 Januari 2023. Adapun sasaran Operasi Lilin nantinya akan menyasar tempat-tempat ibadah, khususnya umat Kristiani. Begitu juga tempat-tempat keramaian seperti, pasar, pusat perbelanjaan dan juga lokasi wisata.
“Jadi kegiatan Operasi Lilin 2022 ini dalam rangka kita mengamankan kegiatan-kegiatan keagamaan Natal dan Tahun Baru 2023,” jelas Kapolda Sulsel.
“Kemudian juga kita akan melakukan pengamanan orang, artinya orang-orang yang beribadah dari umat Kristiani dan juga masyarakat yang akan melakukan liburan,” ungkap Kapolda Sulsel,” tutup Kapolda Sulsel. (Red)