KONAWE. MNN.COM —- Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) baru saja menggelar pemilihan ketua baru. Dalam proses yang berjalan lancar, Adhi Yaksa Pratama terpilih secara aklamasi sebagai Ketua JMSI Sultra, Pada Minggu.(14/09/25).
Adhi Yaksa Pratama sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris JMSI Sultra, sebelum kemudian digantikan dan dipercaya memimpin organisasi ini. Ia dikenal sebagai sosok yang aktif dan berdedikasi dalam mengembangkan JMSI Sultra
Adhi Yaksa Pratama memiliki pengalaman yang luas dalam dunia media dan organisasi. Dengan kepemimpinannya, diharapkan JMSI Sultra dapat terus berkembang dan meningkatkan profesionalisme media siber di Sulawesi Tenggara.
Untuk itu sesuai Visi dan Misi Saldi sapaan akrabnya, JMSI Sultra di Bawah Kepemimpinan Adhi Yaksa Pratama yang akan datang akan membawa JMSI Sultra dalam organissi yang lebih maju lagi.
JMSI Sultra bertekad untuk menciptakan perusahaan media siber yang profesional, memiliki integritas, dan mengelola sisi bisnis secara sehat dan bertanggungjawab. Organisasi ini juga berkomitmen untuk mendorong terciptanya budaya kerja di lingkungan redaksi yang taat Undang-Undang Pers, Kode Etik Jurnalistik, dan Kode Prilaku Wartawan.
Pemilihan Adhi Yaksa Pratama sebagai Ketua JMSI Sultra mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Ketua DPRD Sultra, Abdurrahman Shaleh, menilai kehadiran JMSI Sultra sangat penting sebagai pilar demokrasi dan kontrol sosial. Ia berharap JMSI Sultra dapat terus memajukan industri media di Sulawesi Tenggara.
JMSI Sultra dihadapkan pada tantangan untuk meningkatkan verifikasi media anggotanya di Dewan Pers dan mendorong wartawan mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Namun, dengan kepemimpinan Adhi Yaksa Pratama, organisasi ini optimis dapat mengatasi tantangan tersebut dan terus maju.
Dalam menjalankan tugasnya nnati kedepan, Adhi Yaksa Pratama dan tim akan fokus pada pengembangan potensi daerah, peningkatan literasi media, dan kerja sama antar lembaga. Dengan strategi yang tepat, JMSI Sultra diharapkan dapat menjadi organisasi media yang kuat dan berpengaruh di Sulawesi Tenggara. (*)
