KOLAKA. MNN.COM — Masyarakat Indonesia sering menganggap bahwa pekerjaan sebagai operator dump truck lebih cocok untuk laki-laki karena membutuhkan kekuatan fisik dan berisiko tinggi.
Namun, Nur Lisa dan Fahrian membuktikan bahwa pekerjaan ini bukan hanya untuk laki-laki.
Nur Lisa berasal dari Kelurahan Anaiwoi, Tanggetada, Kolaka, dan tertarik untuk menjadi operator dump truck.
Dia mendaftar ke program sekolah mengemudi dump truck yang diselenggarakan oleh IPIP. Program ini gratis dan memberikan pelatihan teori dan praktik agar peserta siap bekerja di perusahaan.
Fahrian juga tertarik menjadi operator dump truck meskipun biasanya pekerjaan ini dianggap untuk laki-laki. Dia sudah memiliki pengetahuan tentang alat berat dan mendapat dukungan dari keluarganya untuk mengejar profesi ini.
Program sekolah mengemudi dump truck IPIP telah melahirkan banyak cerita inspiratif, bukan hanya untuk perempuan tetapi juga untuk membuktikan bahwa gender bukanlah batasan dalam karier. IPIP telah melatih ratusan tenaga kerja terampil dengan tingkat kelulusan tinggi.
Melalui program ini, IPIP tidak hanya memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri, tetapi juga membangun fondasi kuat bagi tenaga kerja lokal di Kolaka. Program ini dianggap sebagai investasi jangka panjang untuk mencetak tenaga kerja terampil yang dapat menjadi penggerak industri di masa depan.
Dengan semangat tinggi, program pelatihan ini membuka peluang bagi masyarakat lokal untuk mencapai kesuksesan. IPIP menjadi bagian penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang berkelanjutan di Kabupaten Kolaka.





