KOLAKA, MNN.COM — Pemerintah Desa Ranosangia Kecamatan Toari, pemanfaatan program pembangunan yang bersumber dari Dana Desa Tahun anggaran 2023, melaksanakan giat Pembangunan peningkatan jalan Desa.
Ardin, Kades Ranosangia mengatakan peningkatan jalan Desa atas usulan masyarakat dalam gelar musyawarah Desa pada pembahasan anggaran tahun 2022.
“Akses jalan di desa ranosangia masih banyak yang perlu ditingkatkan, sebab ini adalah kebutuhan masyarakat untuk memudahkan akses pendidikan, perkebunan dan pertanian”, Katanya.
Ia mengatakan bahwa usulan peningkatan akses jalan sempat tertunda akibat adanya pengurangan anggaran dana desa, dikarenakan pandemi Covid 19 yang berpengaruh selama dua tahun berturut-turut.
“Pekerjaan peningkatan jalan, kami terapkan sistem padat karya tunai dengan melibatkan unsur masyarakat”, Jelasnya.
Dikatakan, selain pembangunan jalan, prioritas lainnya yaitu penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) sumber dana desa, yaitu sasaran penerima prioritas bagi masyarakat termiskin ekstrim.
“BLT sudah kami salurkan sebanyak dua tahap atau dua triwulan bagi penerima manfaat termiskin ekstrim, dimana bahwa Bantuan Langsung Tunai dibatasi minimal 10 persen, dan maksimal 25 persen. Persentase bantuan langsung tunai itu diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 201/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Dana Desa tahun 2023. (Red).