MATANETNEWS.COM,KOLAKA- Menindaklanjuti ketegasan dalam isi himbauan Bupati Kolaka tetang pelarangan Sholat Jumat semua masjid seKabupaten Kolaka sesuai dengan rujukan himbauan Majelis Ulama Indonesia (MUI), namun Masjid Nurul Jihad Desa Toari masih melaksanakan Sholat Jumat, (17 April 2020).
Akibat daripada itu, Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) melakukan rapat dadakan yang dipimpin oleh Camat Toari, dengan menghadirkan Kapolsek Watubangga, Koramil Watubangga, Kepala Desa dan BPD Desa Toari serta Aparatur Desa lainnya.
Tahir Nuhung Camat Toari, mengatakan bahwa pihaknya terus mengingatkan dengan menggunakan mobil dinas Kecamatan yang keliling menggunakan pengeras suara mengumumkan adanya himbauan Pemerintah, namun butuh kesadaran masyarakat apalagi himbauan untuk penanganan dan pencegahan covid-19 talah di keluarkan oleh semua instansi dan institusi karena ini wabah yang berbahaya tidak nampak gejala awalnya.
“Kami sebagai perpanjangan tangan Pemerintah,telah mensosialisasikan melalui pengeras suara menggunakan kendaraan Dinas keliling di Desa ke Desa dan di pasar, bahkan himbauan tarsebut sudah di tembuskan kepada Kepala Desa”,Kata Camat.
Kapolsek Watubangga Iptu Akhmad Tarmidi , Dalam kesempatannya mengatakan bahwa rapat ini secara tiba-tiba akibat adanya laporan masyarakat bahwa adanya kegiatan sholat jumat di masjid Nurul Jihad Desa Toari siang tadi.
“Kami pihak kepolisian menjalankan perintah terkait larangan dan himbauan serta maklumat, bahwa Sholat Jumat untuk sementara di tiadakan karena kita dalam keadaan darurat penanganan dan pencegahan penyebaran Virus Corona”, Kata Kapolsek.
Dikatakannya bahwa, sebelumnya pemerintah Kabupaten bahkan desa sudah mengumumkan lewat fasilitas umum dan baliho pemberitahuan serta telah di beritakan lewat media online, cetak dan elektronik terkait himbauan larangan Sholat Jumat oleh MUI.
“Kami berharap adanya kebersamaan untuk mematuhi himbauan pemerintah yang bertujuan untuk memutus penyebaran covid-19, maka dari itu kepada Kepala Desa serta pengurus masjid agar mematuhi himbauan yang sudah melalui kajian para Ulama kita”, ungkap kapolsek.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama SERKA Ramli Batibung Kecamatan Toari juga mengingatkan bahwa masyarakat diharapkan untuk mengikuti anjuran Pemerintah, karena virus covid ini tidak seperti pistol yang berbunyi saat menembak, tetapi virus corona lebih kejam karena bisa menular kesiapa saja tanpa menujukan gejala awal.
“Masyarakat diharapkan memiliki kesadaran dengan mewaspadai penyebaran covid-19 dengan pola jaga jarak, gunakan masker, rajin cuci tangan serta batasi keluar rumah kalau tidak penting”,Kata Babinsa Desa Toari ini.
Kontributor : Melky Ab