KENDARI, MNN.COM – Andi Muhammad Sainudin S.Si.MSi selaku Staf Komisi V DPR RI, mewakili Wakil Komisi V Ir. Ridwan Bae, menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis dalam Pembinaan Potensi dasar Pertolongan Pertama bagi Potensi Pencarian dan Pertolongan (P-6 red) di Alun-alun Kantor Basarnas Kendari Sulawesi Tenggara mulai hari ini sampai tanggal 24 maret, Senin (22/3/2021).
Hadir dalam acara pembukaan, Staf Ahli DPR RI Komisi V, BPBD Kota Kendari, Danramil Ranomeeto, Kapolsek Baruga, serta Camat Baruga dan Lurah Baruga
Kegiatan ini di buka oleh Kepala Kantor Basarnas Kendari Arif Sofingi, dalam sambutannya mengatakan, melalui Bimbingan teknik pertolongan pertama bagi potensi pencarian dan pertolongan, dapat menghasilkan output yg memiliki kompetensi nyata dan dapat dipertanggung jawabkan serta memiliki semangat kemanusiaan untuk memberikan pelayanan jasa di bidang SAR se-optimal mungkin.
“Saya berharap dengan adanya Bimtek ini, nantinya para peserta Bimtek dapat memiliki pengetahuan dan kemampuan yang berkompetensi”, Kata Arif.
Dikatakan, Tujuan dari kegiatan ini memberikan keterampilan pencarian dan pertolongan kepada potensi pencarian dan pertolongan dalam pelaksanaan pertama pada korban kecelakaan.
“Sasaran peserta, wajib mengetahui tentang substansi Basarnas, serta mampu melakukan tindakan sebagai penolong pertama pada kasus gawat darurat tingkat dasar pada kecelakaan”,Katanya lagi.
Kemudian lanjut Kepala Basarnas, bahwa Peserta juga harus memiliki pengetahuan dan mampu menjelaskan pedoman pertolongan pertama, memiliki pengetahuan tentang peralatan pertolongan pertama.
Diketahui, Kegiatan ini menggunakan anggaran Dipa Basarnas Pusat tahun anggaran 2021, dalam hal ini Direktorat Bina Potensi Basarnas yang dilaksanakan di 28 Kantor Pencarian dan Pertolongan salah satunya di Basarnas Kendari.
Jumlah peserta sebanyak 30 orang, berasal dari karang taruna Sipammase-mase, Karang taruna Bajo, karang taruna Beringin indah, karang taruna Watubangga, AMPG Kota Kendari, serta SAR Hidayatullah dan Gudep AJS.
Materi yg akan diajarkan diantaranya adalah Teknik Pemindahan korban, Penilaian korban, BHD dan RJP Perdarahan dan syok, Cedera alat gerak serta
Cedera jaringan lunak.
Selanjutnya, Andi Muh. Sainudin, Staf Ahli Komisi V DPR RI kepada wartawan mengatakan, bahwa kegiatan Bimtek ini mengakomodir harapan dari Komisi V DPR-RI dalam Rapat dengar pendapat yg menginginkan Basarnas untuk semakin banyak potensi SAR, yang wajib terlibat memberikan pertolongan apabila terjadi kecelakaan, serta berharap pengetahuan tentang pencarian dan pertolongan adalah bagian dari budaya hidup dilingkungan kita masing- masing.
“Peran kami sebagai TENAGA AHLI KOMISI V adalah mendukung kegiatan Basarnas, termasuk memperjuangkan pemenuhan peralatan, personel dan hal-hal terkait optimalisasi peran Basarnas di Sultra”, Kata Andi Sainuddin.
Staf Ahli DPR RI dua periode ini berharap kepada semua Instansi Basarnas tiap Kabupaten Kota se-Sultra, dapat melaksanakan kegiatan yang sama di Daerah masing -masing.
Kegiatan ini berlangsung dengan tetap memperhatikan standart pencegahan penyebaran Covid – 19, yang di ketahui sudah mendapat rekomendasi dari gugus tugas Propinsi Sultra, serta telah melakukan Tes Swab antigen utk seluruh peserta, instruktur dan panitia yg terlibat dalam kegiatan ini.
Kontributor : Melky Mambo