BOMBANA ,MNN.NEWS.COM – Wahyuddin (38) Warga Dusun Bungitowea Desa Tapuhaka Kecamatan Kabaena Timur Kabupaten Bombana Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra),ditemukan warga terapung tak bernyawa di perairan Desa Tapuhaka yang tak jauh dari pesisir pantai. pada Jumat, (18/09/2020).
Menurut Kepala Desa Tapuhaka Dedi Darno, bahwa berdasarkan penjelasan dari La Ami yang adalah keponakan dari Istri Korban (wahyuddin red) , Sebelumnya pada senin subuh dini hari pukul 03:00 Wita, Korban bersama La Ami bersama-sama pergi ke Laut hendak memancing Cumi-cumi di laut sekitar depan PT. Rohul Energi Indonesia. Keduanya masing- masing menggunakan perahu.
Setibanya di tempat yang ditentukan sesuai kesepakatan Korban Wahyuddin dan La Ami diekitaran laut berkarang menyebarkan alat tangkap Pancing seribu yang biasanya oleh warga setempat menamakan Rawe.
Selanjutnya Keduanya berpisah tempat jarak berkisar 300 meter masing- masing, namun sekitar pukul 04:00 La Ami heran karena ada perahu yang mendekatinya nemun diteriaki tidak ada yang menjawab, sehingga saksi mata La Ami langsung menggulung alat tangkap Cumi-cumi miliknya dan langsung mendapati perahu yang di tumpangi Korban.
La Ami sontak kaget karena Korban tidak berada di perahu yang digunakannya, selang beberapa saat memastikan korban benar-benar hilang, La Ami mengarah pulang ke pesisir pantai dan tiba sekitar pukul 05:30 Wita.
Saksi mata La Ami langsung mendapati warga sekitar pesisir Talabasi dan memberitahukan kejadian ini, hingga informasi diteruskan ke Kepala Desa Tapuhaka.
Setelah dilakukan pencarian oleh warga setempat bersama Polsek Kabaena Timur ,Pemerintah Desa Tapuhaka, serta Pemerintah Kecamatan namun hari itu pun Korban Wahyuddin tidak di temukan.
Kemudian, Pada Jumat dini hari Jasad Wahyuddin di temukan terapung tak jauh dari lokasi tempat dimana korban tenggelam.
Diketahui, Kepala Desa Tapuhaka Dedi Darno di hubungi media ini melalui telpon Whatsapp, membenarkan bahwa setelah lima hari dilakukan pencarian, Jasad Wayuddin di temukan terapung.
Menurut Kepala Desa , Korban tenggelam Wahyuddin meninggalkan seorang Istri serta dua orang anak yang masih Kecil.
Ditambahkanya bahwa kasus orang tenggelam serta penemuan jasadnya, sudah di tanggani oleh pihak Polsek Kabaena Timur. Jelas Kepala Desa Tapuhaka.
Redaksi (Mel/Aj)