Sosok Bripka Nur Alim Bahri Penyelamat Bendera Tersangkut Di Tanggetada


MATANETNEWS.COM
. KOLAKA – Pria kelahiran 20 April 1983 ini Bernama lengkap Bripka Nuralim Bahri, adalah  Anggota Kepolisian Polres Kolaka yang bertugas Di Polsek Watubangga sejak tahun 2004 sampai sekarang.
Pada Tahun 2015.

Pria yang akrab disapa Pak Alim ini di percayakan Pimpinannya untuk bertugas sebagai Babinkamtibmas di Desa Tanggetada Kecamatan Tanggetada Kabupaten Kolaka sampai sekarang.

Terkait dengan Aksi Heroiknya saat Bendera Merah Putih tersangkut di pertengahan tiang Bendera pada upacara penurunan sang Merah Putih, 

Polisi yang memiliki Seorang Istri dan dua orang anak ini mengatakan bahwa Kejadian itu begitu singkat, saat  tali penggerek Bendera terlilit pada tiang dan entah apa penyebabnya, nampak Petugas Paskibraka beberapa kali mencoba untuk menariknya namun tetap tersangkut, sementara lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan telah usai.

“Saya berada tidak jauh dari tiang bendera menyaksikan berlangsungnya upacara penurunan bendera, namun lagu Indonesia Raya yang mengiringi telah usai tapi sang Merah Putih belum sampai di tangan petugas Paskribraka dan saat itu angin memang bertiup kencang,” ucapnya

Baca Juga:  Wanita Bugis Watubangga,Dinikahi Pria Bule Asal Amerika

Dikatakannya bahwa selang waktu kurang lebih semenit tidak ada yang memanjat untuk memperbaikinya dan nampak Petugas Paskibraka beberapa kali mencoba menarik tali penggereknya namun gagal.

“Sebagai Abdi Negara, saya akan merasa bersalah apabila tali penggerek putus nantinya Sang Merah Putih yang sudah direbut dengan tumpah darah oleh para Pahlawan sampai jatuh ketanah, jadi secara spontan dengan hati nurani saya harus panjat dan memperbaikinya,” ungkapnya.

Usai di panjat dan di perbaiki lilitan tali penggerek Bendera, Sang Merah Putih pun berhasil sampai di tangan Pasukan Paskibraka dengan aman.

Diketahui, Bripka Nur Alim Bahri adalah Putra dari Andi Samsul Bahri (Alm) mantan Kepala Desa Wolulu beberapa tahun silam.

Dimata masyarakat Desa Tanggetada dan di kecamatan Tanggetada pada umumnya, adalah sosok Polisi yang ramah dan  bermasyarakat, seperti yang di ungkap Andi Marsuki (Suki red) warga kecamatan Tanggetada,

Baca Juga:  Ketua PWI Sultra Hadiri Pengukuhan dan Pelantikan DPW MOI Sultra

Menurutnya bahwa Bripka Alim banyak membantu menyelesaikan permasalahan yang terjadi di Desa binaannya bahkan ke Kecamatan Tanggetada.

“Saya kenal baik dengan Bripka NurAlim Bahri, bahkan saya pernah beberapa kali mendampinginya dalam memberikan bantuan kepada masyarakat.

Contohnya pembuatan pengecoran lapangan takrau yang adalah inisiatif Bripka Alim serta ada juga bantuan rehab rumah bagi orang tua jompo yang tuna netra(buta mata) dan masih banyak lagi,” kata Andi Marsuki.

Ditambahkannya(Andi Marsuki red) bahwa Bripka Alim selalu berusaha menyempatkan diri hadir di rumah duka apabila ada yang meninggal dunia.

“Sosok Alim kalau ada orang meninggal dunia , dia selalu hadir sampai ikut mengusung mayat ke kuburan,” ungkap Andi Marsuki.

Redaksi.(*)

Pos terkait