KOLAKA, MATANETNEWS.COM – Tim Covid-19 DPRD Kabupaten Kolaka Sultra, yang diketuai oleh Dr.Hakim Nur Mampa, melakukan pemantauan di pos desa pencegahan covid-19 wilayah selatan Kolaka, pada Kamis (07/5/2020).
Dalam pemantauan ini, Tim DPRD yang berjumlah 30 orang Anggota Legislatif ini terbagi pada empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Tanggetada, Watubangga, Polinggona, dan Kecamatan Toari.
Dr. Hakim menegaskan agar Kepala Desa serta satgas Desa harus proaktif terhadap pemantauan terhadap warga yang datang dari luar daerah, agar segera dilaporkan kepada tenaga medis setempat, selanjutnya untuk dipantau perkembangan kesehatannya teemasuk di isolasi mandiri selama 14 hari sesuai protap penanganan covid-19.
H. Mustafa, Anggota legislatif Komisi II menerangkan bahwa, monitoring Tim DPRD sudah yang kesekian kalinya dilaksanakan, bertujuan untuk memantau kegiatan serta menggali aspirasi masyarakat, terkait penanganan dan pencegahan Covid-19 di wilayah empat Kecamatan Kabupaten Kolaka bagian selatan.
Sementara itu, Abdul Rauf mandu Anggota Komisi III DPRD Kolaka, mengungkap bahwa, selain monitoring Pos Cegah Covid-19 di Desa, Tim ini juga menggali aspirasi yang berhubungan dengan bantuan kepada masyarakat akibat dampak pandemi covid-19.
“Kami di DPRD telah menerima laporan dugaan bantuan dampak corona virus yang tidak tepat sasaran, seperti bantuan Sembako, BLT sumber Kementrian Sosial serta BLT sumber Dana Desa”, Kata Aleg Gerindra ini.
Diketahui, Monitoring Tim Covid-19 DPRD ini berakhir di Pos terpadu cegah covid-19 lintas batas Kolaka-Bombana, sambil berbuka puasa bersama Kapolsek Watubangga, Camat, Sekcam Kepala Puskesmas Kukutio, serta para petugas jaga.
Kontributor : Melky mambo
Editor : AJ