MATANETNEWS.COM,JAKARTA – Dikutip dari siaran pers Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Republik Indinesia Hary Setiyono SH, pada Sabtu (4/42020).
Duka menyelimuti Korps Adhyaksa, dimana Putra terbaik bangsa yang adalah Wakil Jaksa Agung Republik Indonesia Arminsyah, meninggal setelah mengalami kecelakaan tunggal di Tol Jagorawi KM 13 B, pukul 14.30, 4 April 2020.
Diketahui, Almarhum adakah Pria kelahiran Padang, Sumatra Barat, 3 Mei 1960, merupakan figur Pemimpin yang dekat dengan para pegawai, rendah hati, perhatian, dan pendengar setia serta loyalitas tinggi dan Banyak prestasi yang ditorehkannya, diantaranya adalah peraih gelar Doctor Cumlaude dengan Indeks Prestasi Komulatif (IPK), 3,92 dari Universitas Airlangga (Unair) pada 18 Maret 2016 silam.
Kala itu, almarhum yang menjabat Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus (Jampidsus) menyajikan desertasi berjudul Redefinisi Hukum Konsep Kesengajaan dalam Tindak Pidana Korupsi.
Selain itu, Beliu pun dikenal sebagai salah satu ujung tombak reformasi kejaksaan dengan Keberhasilannya mengangkat citra korps dan menyabet predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) serta Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (Kemenpan RB) Birokrasi, adalah merupakan bukti totalitas kerja Almarhum.
Kemudian, Pria yang gemar olahraga sepeda ini, juga selalu mendorong pemanfaatan sarana dan perbaikan sistem informasi dan teknologi (IT) di institusi yang membesarkan namanya, hingganya Berkat konsistensi dan kerja kerasnya, Kejaksaan menjadi salah satu lembaga negara yang modern dan terpercaya.
Lain dari pada itu, Beliau juga Mantan Jaksa Agung Muda Intelijen yang juga pernah dipercaya sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur dan Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung, itu punya gagasan menarik terkait upaya membangun manusia melalui 5 kecerdasan, yaitu kecerdasan fisik, kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan sosial, dan kecerdasan semangat spiritual.
“Jadi kita tidak boleh gampang marah, harus bisa menyikapi suatu keadaan dengan tenang,” ujar Almarhum Arminsyah kala itu, saat membuka kejuaraan Tenis Meja Adhyaksa Open 2018, di Sasana Andrawina Kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu, 18 April 2018.
“Kini putra terbaik bangsa Bapak Arminsyah telah berpulang kepada Sang Ilahi, namun rasa Duka mendalam mengalir dari kerabat dan semua pihak yang merasa kehilangan, Selamat jalan putra terbaik Korps Adhyaksa dan terima kasih atas prestasi dan gagasan untuk membawa Kejaksaan semakin bersinar”,Kata Kapuspenkun.
Tim : Redaksi
Editor MATANETNEWS