BOVEN DIGOEL, MNN.COM — Sebagai bentuk perhatian dan kepedulian kepada masyarakat, anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/WRG di bawah naungan Kolakops Korem 174/ATW melalui Pos Kout dan Pos 2/B Tetop, hadir dan membantu proses pemakaman salah satu warga yang berada di Kampung Mawan, Distrik Mandobo dan Kampung Tetop, Distrik Iniyandit, Kab. Boven Digoel, Papua Selatan, Sabtu, (4/3/2023).
Kedukaan warga tersebut, terjadi dalam waktu bersamaan dan tempat yang berbeda di sekitar wilayah Satgas Yonif 725/Woroagi bertugas, tepatnya di Pos Kout Kp. Mawan, Distrik Mandobo dan Pos Tetop Kampung Tetop, Distrik Iniyandit, Kab. Boven Digoel.
Menyikapi hal tersebut, Dansatgas Yonif 725/Woroagi Letkol Inf Syafruddin Mutasidasi, S.E., mengungkapkan disamping pelaksanaan tugas pokok sebagai satuan pengamanan perbatasan RI-PNG, juga harus merasakan suka dan duka masyarakat yang berada di sekitar wilayahnya.
“Selain melaksanakan Tugas Pokok, kita Yonif 725/WRG juga mempunyai tugas kemanusiaan yang termasuk dalam program pembinaan teritorial (Binter) terhadap warga, salah satunya adalah membantu warga yang mengalami kesusahan, mendapat musibah ataupun kedukaan seperti saat ini yang dilakukan oleh anggota Pos Kout dan Pos 2/B Tetop bersama warga membantu proses pemakaman Almarhumah Ibu Natalie di Kp. Mawan dan Almarhumah Ibu Anjelino di Kampung Tetop”, ujar Dansatgas.
“Ini juga merupakan bentuk upaya Satgas Yonif 725/Wrg untuk senantiasa mendekatkan diri dengan masyarakat perbatasan RI, sehingga terwujud hubungan yang harmonis dan komunikasi yang baik, sehingga dapat terciptanya kemanunggalan TNI dan Rakyat yang sudah baik menjadi lebih baik lagi”, tutupnya.
Mewakili keluarga duka, Bapak Isak Bertus di Kampung Mawan dan Bapak Julianus di Kampung Tetop merasa terharu dan berterimakasih kepada personel Satgas Yonif 725/Wrg khususnya yang berada di Pos Kout dan Pos 2/B Tetop, karena sudah membantu dari hadir di tengah kedukaan yang dialaminya.
“Terima kasih TNI sudah peduli dan bantu keluarga saya, Tuhan Memberkati,” Katanya. (*)